Epafras

Kolose 1:7-8, Semuanya itu telah kamu ketahui dari Epafras, kawan pelayan yang kami kasihi, yang bagi kamu adalah pelayan Kristus yang setia. Dialah juga yang telah menyatakan kepada kami kasihmu dalam Roh.

Epafras disini bukan hanya seorang kawan pelayan Paulus, tapi dia juga yang merintis jemaat ini. Bukan Paulus, bahkan Paulus tidak pernah datang ke kota Kolose ini. Nama Epafras sendiri berarti seseorang yang pembawannya masih, penuh kasih. Dalam terjemahan Amplified, disebutkan bahwa Epafras, adalah pelayan Kristus yang setia dan adalah perwakilan kami dan engkau. Dari Epafras inilah, Paulus mengenal jemaat Kolose begitu rupa.

Epafras disebutkan lagi dalam ayat 23 Surat Filemon. Kali ini, bukan sebagai pelayan yang kami kasihi dan yang setia tapi sebagai kawan sepenjara Paulus. Kawan sampai ke penjara bersama-sama karena Injil. Tidak banyak kawan seperti ini, yang mau melewati suka dan duka bersama-sama, apalagi karena Injil. Di akhir jaman ini, dimana kasih pada diri sendiri semakin meningkat, setiap orang hanya berpikir dan tertarik kepada kepentingan-kepentingan dan keuntungan-keuntungan pribadi. Jangan berpikir siapa kawan itu yang telah berkhianat, tapi coba renungkan kepada siapa kita berkawan dan sampai dimana kita berkawan dengan orang tersebut.